Beranda

Rabu, 08 Mei 2013

Tersentak

Lagu sendu terdengar jelas. Memusnahkan canda riang ku pada segelintir kaum baik yang ku banggakan. Aku terdiam. Mendengar rintihan penyanyi yang membicarakan yang mungkin mewakilkan ku saat ini.

Di tempat ini. Tempat yang biasa kusinggahi dengan mengulur waktu sudah tidak sama. Ku menoleh mendengar teguranmu kepada teman-teman ku. Dan bukan kepada ku.

Saat ini, ini kali pertamaku bertemu mu di tempat yang sama dengan suasana berbeda. Tak ada tegur sapa manis yang kamu lontarkan dengan sedkit harapanku. Karena ku tau rasa anta saja mungkin tidak mau kamu lontarkan kepada ku. Mungkin.

Aku melihatmu dengan kasat yang seperti biasa. Berdiri di belakang meja,tertawa tidak ringan,menggoda kawan-kawan ku. Itu sangat manis menurut ku. Ku menyesal hanya dapat melihat mu seperti biasa melalui cermin-cermin yang ku lewati di tempat ini.

Namun sudahlah…

Menyayanginmu masih ingin kurasakan sesunggugnya. Melihatmu saja masih ingin ku rasakan sebenarnya. Huhhh ada yang mengganjal.. Mengingat gelagat mu yang seronok membuat ku berhenti dan berfikir sejenak; Mungkin untuk merasakan emosi ku saja karena tingkah mu, itu tak pantas kamu rasakan, apa lagi tetap merasakan sayang ku kepadamu… Tak pantas kamu dapatkan pula.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentar dengan tutur kata yang baik, tak menjatuhkan orang lain, kelompok, dll. Terimakasih banyak! :)