Beranda

Rabu, 10 Juli 2013

Maaf, Telah menyakitimu..

....

    Akan ada hal yang baik setalah saat ini. Bergerak, karena dunia tak pernah menuggu.

    Sudah lama kita tak lagi berasama. Rasanya baru kemarin kita berjabat tangan. Depan gerbang sekolah. Memulai cerita..

***

      Kemarin, aku melintas tempat yang sama. Gerbang teduh, menjulang tinggi dengan warna hijau. Tempat kita bertemu.

      Saat semuanya sudah sirna. Bayanganmu kembali datang.. dengan satu kisah dan berjuta kenangan. Selagi melintas, aku teringat saat dulu awal perjumpaan.. Senyummu, gerak canggung. Semuanya teringat.

     Sesak. Mengingatmu menyesakan. Kini kenangan itu hanya sebuah lampiran pengalaman tentang kita. Bukan penyesalan. Kita. Dua sosok yang tak lagi bersama.

      Aku, mengenalmu. Orang yang tak pernah berubah. Tak lama, pesan singkat hadir.. Kamu. iya kamu, menanyakan kabarku.

      Ternyata kamu tak pernah berubah.. Perhatianmu tetap sama. Kini rindu yang kurasa. Di ujung pesan yang terakhir tertulis "Aku di dalam, tempat kita bertemu". Aku melihat sekelilingku. Disana. Kamu di sana. Indah, manis. Senyummu.. tetap sama.

      Sebentar. Ada yang berbeda. Di belakang mu. Dia. Kekasihmu. Tahukah kamu? "Rasa ini tetap tersimpan rapih walau sering kamu sakiti dengan hal yang sama"
Aku mencoba berbalik arah.. Memikirkan kembali tentang apa yang pernah kuperbuat. Menyakitimu. Dan ini yang kamu rasa. Perih. Seribu sayatan pisau sebanding tepatnya yang mungkin sama dengan yang saat ini kurasa.

      "Maaf, Telah menyakitimu.."